Apa itu Java ?
Dikutip dari Wikipedia Java merupakan bahasa pemrograman yang dapat berjalan di berbagai komputer termasuk telephon genggam atau kini biasa kita kenal dengan smartphone.
“ Tulis sekali, jalankan di mana pun “ merupakan slogan terkenal dari bahasa pemrograman yang satu ini. Slogan tersebut tercipta tidak lain karena Java mampu berjalan di berbagai sistem operasi yang berbeda.Menurut Survey yang dilakukan oleh Stackoverflow pada tahun 2019 ini Java adalah salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan di dunia, dari 25 bahasa pemrograman saat ini Java bertengger di urutan ke 5 setelah phyton, sql, html & CSS, dan Javascript.
Fungsi Java
Setelah kita memahami apa itu Java, saatnya kita kupas fungsi dari bahasa pemrograman Java.
Setiap bahasa pemrograman tentunya memiliki fungsi utama untuk membuat sebuah program atau aplikasi. Lalu bagaimana dengan Java ? Berikut ini program atau aplikasi yang bisa kita kembangkan menggunakan bahasa pemrograman Java, di antaranya yaitu :
- Multi-platform : Dengan menggunakan bahasa pemrograman Java kita bisa mengembangkan aplikasi yang bisa berjalan di berbagai platform. Misal kita ingin membuat aplikasi kasir berbasis desktop. Nantinya aplikasi tersebut berjalan di berbagai OS seperti Windows dan Linux, nah bahasa pemrograman Java bisa jadi pilihan untuk membuatnya.
- Mobile Application Android : Tahukah kamu aplikasi android ternyata banyak dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman ini. Jadi tidak heran jika Java menjadi salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak dipakai, karena berbagai aplikasi android native dibuat dengan bahasa pemrograman Java dengan bantuan IDE Android Studio.
- Server Side Application : Seperti yang kita tahu server side scripting adalah bahasa pemrograman yang pengolahannya dilakukan di server. Ternyata selain PHP, ASP, dan JSP, Java juga bisa menjadi bahasa pemrograman server side yang cukup di andalkan.
Sejarah Singkat
Sejarah Java di mulai dari tahun 1991, James Gosling, Mike Sheridan, dan Patrick Noughten ditawari untuk membuat project platform smart appliance oleh perusahaan tempat mereka sendiri yaitu Sun Microsystem.Saat itu James Gosling dan kawan-kawan mengaku siap untuk membuat project tersebut, lalu Sun Microsystem bertanya apakah ingin menggunakan API bahasa pemrograman C atau C++ yang sudah dimiliki Sun Microsystem saja ? Tawaran itu ditolak oleh Patrick Noughten karena berdalih lebih baik membuat bahasa pemrograman baru agar lebih mudah. Sun Microsystempun tidak mempermasalahkan itu dan James Gosling dan kawan-kawan masuk ke Stealth Project.
Setelah mereka bekerja nama projectnya berubah menjadi Green Project dan berjalan sampai tahun 1992. Pada tahun itu akhirnya mereka berhasil membuat sebuah bahasa pemrograman baru yang bisa lebih fleksibel daripada C++.Merekapun membuat website, browser, dan set top box televise, sebagai portofolio dari pengaplikasian dari bahasa pemrograman yang baru mereka buat.
Pada tahun 1994 Sun Microsystem bersama James Gosling dkk berniat untuk merilis bahasa pemrograman baru tersebut agar bisa digunakan oleh banyak developer untuk membuat sebuah program atau aplikasi. Namun pada saat itu mereka dipusingkan dengan pemilihan nama.
Beberapa nama yang di ajukan yaitu :
Green : Nama ini di tolak karena di rasa terlalu umum dan banyak digunakan
Oak : Diambil dari sebuah nama pohon, namun sudah digunakan oleh perusahaan teknologi lain
Nama untuk bahasa pemrograman barupun belum ditemukan. Pada saat mereka sedang ngobrol-ngobrol ada seseorang yang sedang minum kopi dari Jawa. Tercetuslah pertanyaan kenapa namanya tidak Java saja ? dan ternyata di setujui, dan menggunakan logo secangkir kopi.
 |
| Sumber : Channel Youtube Kelas Terbuka |
Kelebihan dan Kekurangan Java
Setiap bahasa pemrograman tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan, begitupun dengan Java. Berikut ini merupakan kelebihan dan kekurangan bahasa pemrograman Java.
Kelebihan :
- Multi-platform : Seperti yang sudah di jelaskan di atas, kelebihan utama bahasa pemrograman Java yaitu bisa berjalan di berbagai platform seperti Windows, Linux, Sun Solaris, dan Mac OS.
- Berorientasi objek : Bahasa pemrograman Java juga termasuk ke dalam salah satu pemrograman yang sudah OOP (Object Oriented Programming).
- Library yang lengkap : Library bahasa pemrograman Java cukup lengkap dan sangat memudahkan developer untuk mengembangkan aplikasi yang di bangun dengan Java.
- Mirip dengan C++ : Kode-kode Java penggunaanya mirip dengan C++ sehingga banyak sekali pengguna C++ yang beralih ke Java.
- Pengaturan memori : Java mempunyai fasilitas untuk mengatur penggunaan memori, itu memungkinkan para programmer tidak harus melakukan pengaturan memori secara langsung.
Kekurangan :
- Mudah didekompilasi : Dekompilasi secara mudahnya memiliki arti pengambilan source code. So, bahasa pemrograman ini mudah untuk di dkompilasi.
- Penggunaan memori yang banyak : Java mempunyai fitur yang banyak dan sangat memudahkan programmer. Namun sayangnya fitur-fitur tersebut harus jika di gunakan cukup memakan kapasitas memori yang besar.
Java Development Kit
JDK atau Java Delopment Kit adalah sebuah software yang wajib di install pada komputer atau laptop yang hendak digunakan untuk membuat aplikasi atau program yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java.
Jadi jika kamu ingin membuat program Java, maka kamu harus terlebih dahulu menginstall dan mengkonfigurasi JDK pada komputer atau laptop yang kamu pakai. Tutorialnya bisa dipelajari pada tautan berikut ini : Cara Install dan Konfigurasi JDK di Windows : https://badoystudio.com/belajar-android-untuk-pemula/cara-menginstall-jdk/
IDE untuk belajar Java
Untuk membangun aplikasi menggunakan Java para programmer umumnya menggunakan IDE. IDE (Integrated Development Environment) yaitu software yang bisa membantu programmer untuk membuat aplikasi, Jadi kita secara sederhananya IDE itu tempat untuk menulis baris-baris kode.
IDE baru bisa digunakan dengan baik jika kita sudah menginstall dan mengkonfigurasi JDK pada komputer atau laptop.
 |
| Sumber : https://jaxenter.com |
- Netbeans : Pada saat mempelajari program Java dasar saya menggunakan IDE Netbeans. Meskipun digunakan untuk menulis, mengcompile, dan merun bahasa pemrograman Java, IDE ini juga bisa digunakan untuk bahasa pemrograman PHP.
- Eclipse : Sebelum ada Android Studio, para developer mobile android menggunakan IDE Eclipse untuk membuat aplikasi androidnya.
- Intellij IDEA : Selain untuk menulis kode-kode Java, IDE ini juga bisa digunakan untuk membuat program menggunakan bahasa pemrograman Kotlin.
Tipe Data pada Java
Ada beberapa tipe data yang bisa kita gunakan pada saat menggunakan bahasa pemrograman Java, di antaranya yaitu :
- Integer
- Char
- Boolean
- Float
- Double
- String
- dan lain sebagainya
Contoh Kode Java
Di bawah ini adalah salah satu contoh dari penulisan syntax java untuk menampilkan Hello World
public class MyClass {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("Hello World");
}
}
Ketentuan menulis program java sebetulnya sangat sederhana yaitu :
Tulis Kode: Menulis kode-kode java pada IDE
Kompilasi : Kode-kode yang sudah ditulis akan diubah menjadi bytecode
dan Eksekusi : Setelah itu program akan dijalankan
Java dan Javascript
Banyak yang menyangka kalau Javascript merupakan bagian dari bahasa pemrograman Java, saya pun dulu mengira begitu. Ternyata Javasript dan Java itu berbeda, meskipun dari kedua bahasa pemrograman tersebut menggunakan kata Java pada namanya.
Di artikel ini kita tidak akan membahas tentang perbedaan tersebut. Yang pasti keduanya jelas berbeda.
Membuat Aplikasi Android dengan Java
Pada penjelasan di atas sudah dipaparkan bahwa bahasa pemrograman Java merupakan bahasa utama untuk mengembangkan aplikasi native android.
IDE resmi yang digunakan untuk membangun aplikasi android dengan Java adalah Android Studio. Jika kamu tertarik untuk mempelajarinya silahkan pelajari pada tutorial berikut : Belajar Android untuk Pemula dengan Android Studio Atau bisa juga melalui 4 ebook belajar android studio yang sudah dipelajari oleh 1000orang lebih.
sumber : https://badoystudio.com/apa-itu-java/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar